Cinta Bukan Modal Utama Buat Menikah

24 Juni 2008


NIH BUAT PELAJARAN HIDUP......

Bahagiakah pasangan yg menikah hanya
krn cinta? Barangkali kisah ini bisa
menjadi renungan bagi kita:


Alkisah, seorang pemuda miskin bernama Yogi
berasal dari Purwokerto, Jawa Tengah. Keluarganya
hanyalah keluarga sederhana, kalau tidak bisa disebut
miskin. Ayahnya sehari-hari bekerja sebagai tukang
jahit di desanya.


Karena kegigihannya, Yogi berhasil kuliah di FE
UGM walaupun dengan biaya seadanya. Semasa semester 4
di kampus, Yogi jatuh hati pada seorang gadis bernama
Ayu Wulaningrum, juga sama-sama kuliah di fakultas
yang sama.


Ayu adalah putri seorang bupati ternama di daerah
Yogyakarta dan juga masih keturunan keraton. Walaupun
secara ekonomi mereka jauh berbeda, namun tidak
menghalangi keduanya untuk saling mencintai.
Ayah Ayu yang mengetahui putrinya begitu mencintai
pemuda dari keturunan biasa, tak mampu mencegah gelora
cinta putrinya.


Maka begitu keduanya telah lulus, pernikahan keduanya
pun diselenggarakan dengan megah. Pesta besar-besaran
digelar untuk mengiringi pernikahan putrinya.
Ayah Yogi yang tak punya banyak harta, hanya bisa
memberikan bantuan sumbangan pakaian, sprei, sarung
bantal, yang semuanya ia buat dan ia jahit sendiri
khusus untuk pernikahan putranya.


Bahagiakah Ayu bersanding dengan Yogi?

Ternyata kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama.
Tibalah saatnya malam pengantin tiba. Mereka
berduapun memasuki peraduan dengan bahagia. Namun,
ketika Yogi membuka pakaiannya dan tinggal memakai
celana dalam, berteriaklah Ayu dengan keras, sebelum
akhirnya pingsan tak sadarkan diri.


Semua penghuni rumah dari kerabat dan keluarga Ayu pun
berdatangan melihat kejadian itu.
Yogi masih dalam kebingungan dan mencari tahu kenapa
istrinya histeris dan pingsan. Dilihatnya celana dalam
yang ia pakai.


Aduh, Yogi lupa kalau celana kolor itu jahitan
ayahnya, dibuat dari kain bekas wadah tepung terigu.
Di tengah celana kolor itu masih terpampang jelas
tulisan, "BERAT BERSIH 25 KG".


Tentu saja Ayu langsung pingsan melihatnya.....
...Ayu tidak bisa membayangkan seberapa besar isinya
dengan berat segitu...
(Jangan terlalu serius dong bacanya...........
.. hehehehe.....)

0 komentar:

Random Post

Widget edited by Nauraku

Arsip Komentar

Free Image Hosting


 

Top Post

SUARA MERDEKA CYBERNEWS

detikInet